Sudah menjadi kebiasaan kalau kita menghasilkan dokumen microsoft word yang terbagi dalam beberapa judul, kita bahagia mengetiknya didokumen terpisah. Mungkin bermaksud agar gampang untuk mencarinya kalau sebuah waktu memerlukannya.
Padahal setelah menyelesaikannya, kita berminat untuk memadukan menjadi satu dokumen word yang sama.
Sebagai teladan di saat menghasilkan dokumen skripsi. Awalnya bab cover kita pisah dari halaman abstrak, kata pengantar, dan daftar isi. Demikian juga bab isi seumpama BAB I, BAB II, sampai BAB epilog dibentuk berlainan dari dokumen daftar pustaka.
Namun, gres ada info bahwa dokumen itu mesti digabungkan jadi satu file saja. Wah jadi bingung, sudah kadung dibuat.
Bagaimana cara memadukan dokumen word?
Sebelum saya jelaskan caranya, ada baiknya kita ketahui dahulu keistimewaan dan kehabisan kalau dokumen word dibentuk menjadi lebih dari satu file.
Kelebihan Membuat Dokumen Word Lebih Dari Satu File
a) Ukuran file / dokumen word jauh lebih kecil sehingga di saat membuka proses loading-nya cepat / tidak lama.
b) Praktis untuk mendapatkan dokumen kalau melaksanakan pengeditan ulang.
Kelemahan Membuat Dokumen Word Lebih Dari Satu File
a) Untuk membuka semua dokumen word, kita butuh waktu yang usang alasannya merupakan file dibuka satu persatu. Demikian halnya kalau dokumen ditutup kembali kalau usai digunakan, cukup menguras waktu.
b) Saat terbuka, performa layar dektop PC/laptop akan dipenuhi oleh jendela dokumen word. Apalagi disaat yang berbarengan kita sedang membuka aplikasi lain dan jendela windows explorer. Yakin tidak terganggu? Bila kita sudah biasa dengan performa layar komputer yang simpel dan sederhana niscaya terusik dengan kondisi ini.
c) Bila PC/laptop punya spesifikasi kriteria pasti bikin lemot. Wajar, dengan membuka beberapa aplikasi dan dokumen sekaligus akan menyedot tenaga memori internal PC/laptop.
d) Repot sendiri kalau berpindah antar jendela dokumen word dan aplikasi yang sedang aktif.
Pemaparan keistimewaan dan kehabisan di atas kadang tidak menghipnotis niat kita untuk tetap menyatukan dokumen word. Namun, tak jarang dari kita sering dihadapkan dengan banyak sekali halangan salah satunya kita tidak tahu menahu cara untuk melaksanakan penggabungan beberapa dokumen word.
Cara simpel yang lazim kita laksanakan merupakan dengan menyalin kemudian melekatkannya dalam satu dokumen word (copy dan paste) yang sama.
Sepintas cara ini cukup baik, tetapi tidak sedikit waktu yang kita butuhkan untuk melakukannya. Apalagi kalau yang digabung terdiri atas beberapa file yang banyak. Belum lagi isi tiap dokumen cukup panjang. Semakin komplit rasanya.
Namun teman-teman jangan khawatir. Ada cara lebih simpel dan efisien.
Microsoft word tolong-menolong sudah menawarkan fitur untuk menyatukan dokumen word yang jumlahnya lebih dari satu untuk dijadikan satu file saja. Berikut caranya:
Cara Menggabungkan Beberapa Dokumen Word Menjadi Satu Secara Otomatis
1. Buat lembar kerja gres di aplikasi microsoft office word teman-teman, model apa saja (2007 / 2010 / 2013 / 2016). Atau bisa juga dengan membuka salah satu dokumen word dimana ingin digabung atau disertakan (selanjutnya kita sebut dokumen pertama). Lalu atur dan posisikan kursor di simpulan dokumen tersebut. Penempatan kursor selaku penanda titik permulaan dimulainya teks/paragraf dokumen yang mau digabungkan.
Namun kalau sobat ingin memulainya di halaman baru, terpisah dari halaman dokumen sebelumnya, sobat dapat melakukannya dengan menekan hidangan tab INSERT kemudian klik Page Break. Dari teladan dokumen ini halaman akan bertambah menjadi 2 lembar. Dihalaman ini nantinya dimulai penempatan teks / paragraf.
2. Pastikan hidangan tab INSERT masih aktif, kemudian klik segitiga kecil di bab tombol Object yang ada di grup Text, kemudian klik Text from File...
3. Muncul jendela Insert File. Lalu cari lokasi file / dokumen word yang digabung (dokumen kedua). Klik OK untuk mengakhiri dan memasukkan seluruh teks dokumen kedua ke dokumen pertama.
Bagaimana hasilnya?? Yakinlah bahwa semua teks / paragraf / tabel / gambar / grafik yang ada di dokumen kedua akan tersalin dengan otomatis menjadi satu bab yang serupa dengan dokumen pertama.
Apabila masih ada dokumen ketiga, keempat yang ingin sobat tambah, gampang saja, silahkan ulangi dan laksanakan cara yang serupa seumpama langkah 2 dan 3.
Jangan lupa menyesuaikan format aksara dan page layout (margin) halaman
Kira-kira begitu teman-teman, dengan fitur ini kita jadi gampang menyatukan teks dari beberapa dokumen word berlainan menjadi satu dokumen saja. Demikian dan mudah-mudahan bermanfaat.